Solo – Stadion Manahan, Solo, resmi ditetapkan sebagai markas Timnas Indonesia selama babak penyisihan grup Piala AFF 2024.
Ketua Badan Tim Nasional (BTN) sekaligus manajer Timnas Indonesia, Sumardji, menjelaskan keputusan ini telah dipertimbangkan sejak awal oleh PSSI.
“Sudah kami putuskan untuk pertandingan kandang melawan Laos dan Filipina, Timnas Indonesia akan menggunakan Stadion Manahan Solo,” kata Sumardji seperti yang dikutip Tribunjogja.com dari laman BolaSport.com, Selasa (26/11/2024).
Sumardji menambahkan, jika Tim Garuda berhasil melangkah ke semifinal atau final, laga-laga tersebut akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Ia meyakini atmosfer di SUGBK lebih mendukung untuk pertandingan besar seperti itu.
“Iya kalau lolos ke semifinal dan final, pastinya pakai SUGBK,” ujarnya.
Alasan Pemilihan Stadion Manahan
Menurut Sumardji, sejak awal PSSI memang mempertimbangkan Stadion Manahan sebagai kandang sementara.
Selain memberikan kesempatan bagi SUGBK untuk menjaga kondisi dan melakukan pembenahan, pemilihan Manahan juga dinilai strategis untuk mendukung performa Timnas di fase grup.
Dengan antusiasme tinggi dari para pendukung di Solo, laga kandang di Stadion Manahan diharapkan memberikan semangat tambahan bagi Tim Garuda.
Semoga keputusan ini menjadi langkah awal yang baik untuk perjalanan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024.